Ketapang, KALBAR, SK – Kamis 27 Mei 2025 -Warga Kecamatan Manis Mata, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, digemparkan oleh peristiwa memilukan yang melibatkan dugaan tindakan asusila seorang pria berusia 23 tahun terhadap nenek kandungnya sendiri yang telah lanjut usia dan menderita stroke. Peristiwa ini terjadi pada Senin malam, 26 Mei 2025.
Kapolres Ketapang, AKBP Setiadi, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Manis Mata, IPTU Meinardus, S.H., M.H., membenarkan adanya laporan tersebut. Saat ini, penyidik tengah melakukan pendalaman dengan memeriksa sejumlah saksi. Sementara itu, korban, seorang perempuan berusia 83 tahun, telah berada dalam perlindungan dan pendampingan aparat serta pihak keluarga.
“Pelaku sudah diamankan di Mapolres Ketapang. Kami sedang melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap saksi-saksi dan pelaku,” ujar IPTU Meinardus.
Dari keterangan beberapa saksi, diketahui bahwa pelaku tinggal satu rumah dengan korban. Dalam kesehariannya, korban hanya bisa terbaring di tempat tidur karena kondisi kesehatan yang menurun akibat stroke. Diduga, kondisi fisik korban yang lemah memudahkan pelaku melancarkan aksi bejatnya.
Kejadian ini terbongkar saat menantu korban mendengar suara gaduh dari dalam kamar. Ketika diperiksa, saksi melihat pelaku tergesa-gesa keluar sambil menggendong korban. Saksi langsung berteriak meminta bantuan warga sekitar. Pencarian pun dilakukan, hingga akhirnya korban ditemukan dalam keadaan lemah dan tanpa busana di sebuah rumah kosong tidak jauh dari lokasi kejadian.
“Berkat kesigapan keluarga dan warga, pelaku berhasil diamankan tak lama setelah kejadian. Dalam pemeriksaan awal, pelaku mengaku dalam pengaruh minuman keras saat melakukan perbuatan tersebut,” ungkap IPTU Meinardus.
Ia menambahkan, pihak kepolisian menghimbau masyarakat untuk mewaspadai pengaruh negatif dari alkohol serta konten-konten bermuatan asusila yang dapat mendorong terjadinya tindakan tercela.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan, terutama dari bahaya kekerasan terhadap kelompok rentan seperti lansia. Tindakan asusila seperti ini tidak hanya melukai korban secara fisik, tetapi juga secara batin dan moral,” tutup IPTU Meinardus.
Pewarta : Palentinus
Editing : Dani 74
0Komentar