Tfr6TUCoBUC8GSAiTUCoGfW0Gd==
Light Dark
Perbaikan Jalan Rabat Beton di Sepan Lebang Rampung, Warga Apresiasi Respons Cepat Kontraktor

Perbaikan Jalan Rabat Beton di Sepan Lebang Rampung, Warga Apresiasi Respons Cepat Kontraktor

×

 

Caption : 
Kondisi Jalan rabat beton yang menghubungkan pusat Desa Sepan Lebang dengan Dusun Beririk, Kabupaten Sintang, setelah diperbaiki.Minggu (27/07). Foto. RN (SK) 
Sintang, KALBAR (SK) – Jalan rabat beton sepanjang 152 meter yang menghubungkan pusat Desa Sepan Lebang dengan Dusun Beririk, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, akhirnya diperbaiki. Perbaikan dilakukan menyusul keluhan warga yang sebelumnya ramai diperbincangkan di media sosial akibat kondisi jalan yang rusak parah meski belum lama dibangun.

Pantauan Tim dilapangan Senin, (28/07) sejumlah titik yang sebelumnya retak dan berlubang kini telah diperbaiki. Proses perbaikan dilakukan sehari sebelumnya, Minggu, 27 Juli 2025, oleh pihak kontraktor pelaksana.

Stefanus Udu, perwakilan kontraktor, memastikan bahwa perbaikan dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab atas kerusakan yang terjadi. "Jangan khawatir, kami akan melakukan servis jalan ini. Semua material sudah disiapkan, dan tim kami langsung bergerak," kata Stefanus dalam pesan singkat yang diterima redaksi, Sabtu malam.

Caption :
Jalan Penghubung Desa Sepan Lebang dengan Dusun Beririk, yang kini usai diperbaiki. Minggu (27/07). Foto. RN (SK) 
Ia mengungkapkan bahwa Kepala Desa Sepan Lebang turut menghubunginya untuk mendorong percepatan perbaikan. Menurut Stefanus, jalan tersebut masih dalam masa pemeliharaan selama 180 hari dan belum diserahterimakan kepada pemerintah desa. “Kami tidak pernah berniat membangun jalan yang tidak berkualitas. Kami terbuka jika masyarakat ingin menyampaikan keluhan langsung,” ujarnya.

Pernyataan ini sekaligus merespons kritik warga yang mempertanyakan kualitas konstruksi jalan yang sempat viral beberapa hari sebelumnya.

Salah satu warga Dusun Beririk mengapresiasi langkah cepat yang diambil kontraktor. “Kami berterima kasih atas tanggapan cepat. Jalan ini sangat vital bagi kami, terutama bagi orang tua yang setiap hari mengantar anak-anak sekolah,” kata warga tersebut saat ditemui di lokasi.

Ia menegaskan bahwa masyarakat tidak menolak pembangunan, tetapi berharap mutu pekerjaan diperhatikan sejak awal. “Kami mendukung pembangunan, asal kualitasnya tidak asal-asalan,” ujarnya.

Warga juga mendorong Badan Permusyawaratan Desa (BPD) agar lebih aktif menjalankan fungsi pengawasan. Menurut mereka, pengawasan melekat perlu diperkuat untuk memastikan setiap proyek pembangunan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Perbaikan ini diharapkan menjadi titik balik bagi pelaksanaan proyek-proyek di desa, agar lebih transparan, berkualitas, dan berpihak pada kepentingan warga.


Reporter: RN 

Editing : Redaksi

0Komentar

SPONSOR