Pontianak, KALBAR (SK) – Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) meresmikan LAKI Centre di Pontianak, Rabu, 27 Agustus 2025. Gedung yang diklaim sebagai pusat konsolidasi gerakan antikorupsi ini diharapkan menjadi wadah pengembangan riset, pendidikan kader, hingga ruang diskusi publik dalam upaya membangun tata kelola pemerintahan yang bersih.
Caption : 
Ketua Umum LASKAR ANTI KORUPSI (LAKI) 
Burhanuddin Abdullah, SH., saat Diwawancarai Awak Media Usai Peresmian Gedung LAKI CENTER. Rabu (27/08). Foto. Dani 74.(SK) 
Ketua Umum LAKI, Burhanudin Abdullah, menyebut pendirian LAKI Centre merupakan fase baru dalam perjalanan organisasinya. “Gedung ini bukan sekadar kantor, tapi rumah perjuangan rakyat. Di sini akan lahir gagasan, riset, serta kader-kader antikorupsi yang militan,” kata Burhanudin dalam pidato peresmian.
Selain seremoni, acara juga diisi Diskusi Nasional bertema “Penguatan Pencapaian Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto Menuju 100 Tahun Indonesia Merdeka 1945–2045”. Forum itu menghadirkan sejumlah pakar hukum, aktivis, dan akademisi yang membahas strategi pemberantasan korupsi jangka panjang.
Isu utama yang mengemuka antara lain penguatan sistem hukum, konsistensi penegakan aturan, dan peran masyarakat sipil dalam mengawasi jalannya pemerintahan. Menurut para pembicara, keterlibatan publik menjadi faktor kunci agar agenda pemberantasan korupsi tidak hanya berhenti di ranah wacana politik.
Dengan berdirinya LAKI Centre, organisasi ini berambisi menghadirkan pusat koordinasi gerakan antikorupsi yang lebih sistematis. Keberadaannya diharapkan memperkuat kontribusi masyarakat dalam mengawal visi Indonesia Emas 2045, sebuah target pembangunan jangka panjang yang dicanangkan pemerintah.
Dani 74







.jpeg)




 
 
0Komentar