Sanggau, KALBAR (SK) - Kegiatan Tanam Perdana Jagung Swasembada Pangan Desa Mandiri resmi dilaksanakan di Dusun Teraju Timur, Desa Teraju, Kecamatan Toba, Kabupaten Sanggau, pada Senin (8/12/2025) pukul 09.00 WIB. Program yang diinisiasi Pemerintah Desa Teraju bekerja sama dengan Polsek Toba dan Kelompok Tani Muara Dawak ini menjadi langkah strategis memperkuat ketahanan pangan daerah sekaligus mendukung kebijakan nasional menuju swasembada pangan. Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Toba Kasianus Beni, SST, Kepala Desa Teraju A. Jumpin, Bhabinkamtibmas Brigpol O.M. Situmorang, Bhabinsa Sertu Markus, tokoh adat, BPD, pendamping desa, BPP, PPL, Bumdes, DGW, dan perwakilan kelompok tani.
Pada kegiatan ini, lahan seluas 1,5 hektare disiapkan untuk produksi jagung menggunakan bibit varietas JFR 71. Anggaran yang digunakan berasal dari alokasi perubahan Dana Desa Tahun 2025 sebesar 20 persen yang difokuskan untuk memperkuat sektor pertanian sebagai pilar utama ekonomi desa. Kapolsek Toba melalui Bhabinkamtibmas Brigpol O.M. Situmorang menegaskan bahwa kegiatan tanam perdana ini bukan sekadar penanaman, tetapi langkah konkret membangun ketahanan pangan berbasis desa. Polsek Toba turut memberikan dukungan penuh demi memastikan program ini berjalan efektif dan memberi dampak langsung bagi masyarakat.
Kepala Desa Teraju A. Jumpin menyampaikan bahwa program Tanam Perdana Jagung Desa Mandiri menjadi pondasi awal untuk mewujudkan Desa Teraju sebagai desa penghasil pangan berkelanjutan. Komitmen ini mendapat apresiasi dari Camat Toba Kasianus Beni, SST, yang menilai kolaborasi pemerintah kecamatan, pemerintah desa, TNI–Polri, dan kelompok tani merupakan bukti kuat bahwa ketahanan pangan dapat diwujudkan melalui sinergi seluruh unsur. Program ini juga menjadi bagian dari implementasi kebijakan nasional dalam mempercepat produksi pangan lokal di tengah dinamika ekonomi.
Selain memastikan keamanan kegiatan, Polsek Toba melalui Bhabinkamtibmas turut terlibat aktif mendampingi unsur desa dan kelompok tani agar proses tanam berjalan tertib dan tepat sasaran. Penanaman perdana ini diharapkan menjadi model pengembangan pertanian swadaya bagi desa lain serta mampu meningkatkan produksi jagung, memperkuat ketersediaan pangan, menambah pendapatan petani, dan berkontribusi terhadap stabilitas ekonomi Kecamatan Toba maupun Kabupaten Sanggau secara keseluruhan.
Sri Indriani
Editor: Redaksi SK

0Komentar